Minggu, 29 Desember 2013

JKT48 – Shonichi [Lyrics]

Overture!
J= JOYFUL
K=KAWAII
T=TRY TO THE BEST
J K T 4 8 ne!!
(Oi oi oi oi aaaaa~ Yossha Ikuzo! Oi oi oi oi aaaaa~ Yossha Ikuzo!)
(Tiger, Fire, Cyber, Fiber, Diver, Viber, Jya Jya!)
Aku berdiri diatas panggung yang selalu kudambakan
Di tengah eluan, tepuk tangan dan juga semangat
Dengan latihan yang ketat kulampaui dinding diriku
Sambut hari ini tirai kesempatan pun terbuka
Aku pun tidak menari sendiri
Ada hariku nangis dijalan pulang
Aku bernyanyi tanpa berfikir
Ada hariku hilang percaya diri
Selalu sainganku terlihat seolah bersinar.
(Tora, Hi, Jinzou, Senii, ama, Shindou, Kasen Tobi Jokyo!)
Reff: Impian ada di tengah peluh, bagai bunga yang mekar secara perlahan
Usaha keras itu tak akan mengkhianati
Impian ada di tengah peluh, selalu menunggu agar ia menguncup
Satu hari pasti sampai harapan terkabul
Lampu sorot yang ternyata begitu terang seperti ini
Bagai malam panjang Menjadi fajar mentari pagi
Sudah pasti aku tidak mau kalah dari kakak kelasku
Kami ingin buat show diri kami sendiri
Ada hariku menangis sedih
Saat ku libur karena ku cedera
Ada hariku sudah menyerah
Imbangi sekolah beserta latihan
Tapi ku mendengar encore dari suatu tempat
(Chape, ape, kara, kina, rara, Tosuke, Myouhunto Suke!)
Reff 2: Impian setelah air mata, bunga senyuman setelah tangis berhenti
Tunjukkan terus usaha keras pun akan mekar
Impian setelah air mata, kupercaya takkan kalah dari angin hujan
Sampai doaku mencapai langit cerah
(oi 32x)
Penuh semangat mari menari
Penuh semangat mari bernyanyi
Jangan lupakan tujuan awal
Kerahkan seluruh tenaga… Oh~~
Back to Reff

Lirik lagu JKT48 - Futari no jitesha

Don’t stop jangan hentikan
My love selama-lamanya
Tolong biarkan ku lewat seperti ini
Go to kemana mana
Heaven bila denganmu
Kuingin terus berlari Cause i’m loving you
Tanpa menoleh belakang
Kebagian belakang sepeda
Yang kita naiki berdua
Aku diam-diam berbisik
Reff I:
Ah ! Mungkin bagi dirimu
Hanya teman sekalas saja
Yang jalan pulangnya searah
Keberadaan yang seperti angin
Ah ! Yang selalu bercanda
Padahal kita selalu saling bicara
Mengapa hari ini
Cinta tak abadi yang berputar jauh~
Don’t say jangan katakan
Why not jawaban itu
Hingga suatu hari jadi kenangan
Be Love sampai kapanpun
One way dalam dadaku
Bersama dirimu saja i’m so satisfied
Dengan pikiran seenaknya
Tidaklah perlu imbalan
Ku kayuh sepeda dan melaju
Karena disitu ada jalan
Reff II:
Ah ! Mungkin bagi diriku
Di….rimu yang berarti tidak
Menyadari apapun
Cinta tak berbalas dari belakang
Ah ! Langit di kala senja
Seperti mewarnai kota
Kota terlalu sedih
bayangan kita berdua menjadi satu~
Back to Reff I

Show Tambahan Ditambahkan Ke SKE48 Untuk Nagoya Dome Tour

ske48_1373917640_af_org 

Yokohama Arena punya kejutan kecil untuk SKE48 dan para fans nya, Acara final tahun ini
Sorakan Memekakkan telinga muncul dari para penonton dan member SKE48 saat mereka menonton VTR yang mengungkapkan akan ada acara tambahan untuk SKE48 yang ditambahkan pada Nagoya Dome Tour tahun depan
Diatas panggung, para member SKE48 menangis suka cita atas kejutan penjualan tiket yang cukup positif,untuk menjamin diperpanjang tinggal di Nagoya.
Tanggal asli dari penampilan Nagoya Dome adalah tanggal 2 February, dan acara tambahan akan dilakukan pada tanggal 1 February
Additional-Shows-Added-to-the-SKE48-Nagoya-Dome-Tour-1

Ulang Tahun Ke-8 AKB48 dirayakan selama pertunjukan special theater kemarin, bahkan Lady Gaga menyampaikan pesan satu atau dua kata tentang group J-Pop populer ini
AKB48 , yang memiliki awal yang sederhana pada 8 Desember 2005, kini dirayakan dengan pertunjukan spesial yang menampilkan 86 member dari Tim A , Tim K , Tim B , Tim 4 , dan Kenkyusei. Pertunjukkan ini dipecah menjadi tim yang menyanyikan lagu-lagu untuk memperingati penampilan pertama mereka bersama
Penyanyi Pop Sensational Lady Gaga telah mengucapkan selamat melalui pesan kepada AKB48 dalam rekaman khusus nya.

AKB48 adalah group idola asal jepang. Pada November 2013, AKB48 memiliki 89 Member. Para member ini rentang usia mereka mulai dari remaja hingga pertengahan 20-an. Diproduksi oleh Yasushi Akimoto, ini adalah salah satu pertunjukan musik terkaya di dunia, dengan 2.012 rekor penjualan lebih dari US $ 226 juta di Jepang
Pada Januari 2013 , delapan belas single terbaru AKB48 menduduki puncak Oricon Weekly Singles Chart . Pada tahun 2010 , Beginner dan Heavy Rotation menempati posisi pertama dan kedua dalam daftar single terlaris di Jepang untuk tahun itu. Pada tahun 2011 dan 2012 , single AKB48 menduduki lima tempat teratas dari Oricon Yearly Singles Chart
AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-2 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-1 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-3 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-4 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-5 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-6 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-7 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-8 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-9 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-10 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-11 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-12 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-13 AKB48-Celebrates-8th-Anniversary-AKB48-Turns-8-14 AKB48-8th-Anniversary-Birthday-1 AKB48-8th-Anniversary-Birthday-2

Sejarah AKB48





AN GROUP IDOL
LATAR BELAKANG
AKB 48 adalah grup idola asal Jepang yang diproduseri oleh Yasushi Akimoto.
Grup ini telah meraih popularitas tinggi di Jepang.Sepuluh single terakhir mereka berhasil memuncaki tangga lagu mingguan Oricon. “Beginner” dan “Heavy Rotation” berturut-turut menduduki peringkat pertama dan kedua dalam daftar single palilng laris di Jepang pada tahun 2010, sementara “Every Day, Kachusha”, “Sakura no Ki niNarou”, dan “Flying Get” sejauh ini memimpin dalam rangking tahun 2011. Berbagai macam album dan single AKB48 sudah terjual lebih dari sepuluh juta kopi.
Nama AKB48 diambil dari AKIHABARA, sebuah area di Tokyo dimana pada lantai ke-8 toko Don Quijo teterletak teater milik grup ini. Ide Akimoto, yang kemudian diperkenalkan sebagai “idola yang dapat kamu temui”, adalah membuat sebuah grup idola berbasis teater di mana para penggemar bisa melihat mereka setiap hari. AKB48 masih tampil di teaternya setiap hari, namun karena permintaan yang sangat besar tiketnya sekarang hanya didistribusikan lewat sebuah undian.
AKB48 merupakan Guinness Worl Record sebagai grup pop terbesar di dunia.Saat ini AKB48 terdiri dari 4 tim: Tim A, Tim K, dan Tim B dengan jumlah anggota masing-masing 16 orang serta Tim 4 yang beranggotakan 11 orang, total sebanyak 59 anggota sampai dengan 2 september 2011. Setiap tim memproduksi sebuah konser baru tiap musim teatrikal.
Sejak tahun 2005 saat AKB48 berdiri, Yasuhi Akimoto membentukbeberapa grup lain: SKE48 yang berbasis sebuah teater di Sakae, Nagoya; SDN48, NMB48 serta JKT48 yang merupakan sister group pertama yang berbasis di luar jepang.
Konsep lainnya yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2009 adalah pemilihan umum (dikenaln Senbatsu) dimana para penggemar memberikan suara untuk memilih anggota-anggota yang akan berpartisipasi dalam rekaman single AKB48 selanjutnya. Dalam pemilihan terakhir yang dilakukan pada bulan Juni-Juli 2011 dan mengumpulkan lebih dari satu juta suara, terpilih 40 orang dari 152 anggota AKB48, SKE48, SDN48, dan NMB48. Pada tahun 2010, muncul sebuah metode saling berkompetisi satu sama lain dalam sebuah turnamen Batu-Gunting-Kertas (Turnamen Janken) untuk bisa berpartisipasi dalam single. Turmanen kedua dilaksnakan pada 20 September 2011.



PERJUANGAN DAN KERJA KERAS
NO FLOWERS WITHOUT RAIN”
Tema Dokumentari tahun 2013 ini mungkin merupakan ungkapan perjuangan, kegigihan dan kerja keras dari para personil AKB 48 untuk dapat bertahan hidup di kanca dunia hiburan. Bagaimana tidak demi menggapai popularitas dan royalitas dari para fans tidak sedikit pengorbanan yang mereka berikan. Dan tidak sedikit pula para member yang mengalami depresi sehingga memutuskan untuk mundur dari group.
"Idol group" AKB48 pertama kali terbentuk di Jepang pada Juli 2005. Sekitar 7.924 gadis remaja yang berada di Jepang mendaftarkan diri untuk mengikuti audisi. Tidak ada promosi audisi saat itu tapi semua itu karena nama Akimoto Yasushi yang menarik perhatian banyak pendaftar. Bersama dengan kalimat ‘Aku ingin bertemu dengan kalian yang memiliki kepribadian yang kuat’ di poster audisi, hal ini menarik perhatian gadis-gadis remaja yang tidak punya hubungan apapun dengan industry music untuk berkumpu di Akihabara Theater. Akimoto Yasushi sendiri merupakan seorang seniman yang telah menciptakan banyak artis yang berbakat. Maka dari itu tidaklah heran kalau banyak gadis remaja yang menawarkan diri untuk bergabung.
Namun demikian, meskipun dibayang-bayangi dengan nama dan status dari pendirinya, tidak menjadi jaminan bagi mereka untuk bisa menjadi team yang bisa masuk dalam dunia hiburan dengan mudah. Semua ketenaran, dan kepopuleran mereka digapai melalui pengorbanan dan perjuangan yang tidak mudah.
Diakhir putaran terakhir audisi, 24 gadis remaja telah dipilih untuk menjadi member Idol Group ini. Mereka mulai pelajaran menari dan belajar bagiamana caranya menyanyi. Kebanyakan dari member-member ini sama sekali tidak punya pengalaman dalam hal menyanyi dan menari.Anehnya lagi mereka hanya diberikan waktu 1 bulan untuk berlatih sehingga mereka bisa tampil di hari pembukaan theater pada tanggal 1 Desember 2005. Tapi karena pelatih tari mereka merasa bahwa dengan kemampuan para member saat itu akhirnya diputuskan bahwa mereka  masih belum bisa tampil pada tanggal 1 desember, maka pembukaan theater ditunda seminggu menjadi hari dimana mereka melakukan debut theater mereka, 8 desember 2005.
Di hari pembukaan, hanya ada beberapa orang yang menonton pertunjukkan mereka. Tapi kebanyakan dari penonton tersebut hanyalah para staff dan para official, sedangkan jumlah penonton sesungguhnya hanya berjumlah 7 orang. Namun meskipun demikian mereka tidak putus asa. Mereka tetap menampilkan performance mereka di teather setiap hari. Hingga ada saat dimana tak satupun para penonton yang datang menonton pertunjukkan mereka.
Demi mendapat penonton yang setia mereka rela turun ke jalan untuk membagikan tiket kepada para pejalan kaki yang melintas di depan mereka. Namun apa yang terjadi, para pejalan kaki hanya mengambil, melihat dan kemudian membuang tiket seharga 1000 yen tersebut bahkan di depan mata mereka.
Perjuangan mereka tidak hanya berakhir sampai di sini saja. Ketika natal tiba, mereka diminta untuk tampil di stage. Sehingga natal kali itu merupakan natal pertama mereka sebagai anggota 48 family. Dengan penuh keceriaan dan kebahagiaan mereka membagikan flyer kepada para pejalan kaki. Mereka mencoba kembali mencara penggemar. Namun hal sama terulang kembali. Banyak pejalan kaki yang membuang flyer yang mereka bagikan. Ini merupakan saat dimana mereka menyadari kenyataan pahit dari masyarakat.
Dengan keadaan seperti ini pastinya membuat kejiwaan dari para member, apalagi yang seluruhnya adalah gadis remaja yang memiliki dan impian untuk menjadi bintang, menjadi terganggu. Itano Tomomi (salah satu original member yang masih bertahan sampai artikel ini ditulis) menjelaskan bahwa dirinya pernah mengalami hal tersebut (depresi). Ketika tampil di teater di atas panggung, Itano mendapat posisi menari di bagian paling ujung, dan didepannya terdapat dua pilar yang bisa menghalanginya melihat penonton. Namun karena tuntutan, maka bagaimanapun ia harus tetap melambaikan tangan dan menari, meskipun tak seorang pun dapat melihatnya. Hal ini membuat Tomochin (nickname Itano) sering berteriak-teriak dan menangis di ruang make up. Selain Tomochin banyak juga member lain  yang mengalami hal yang sama.Dalam kehidupan sekolah juga mereka mendapat banyak tekanan dari teman-teman sekolah mereka. Banyak diantara mereka yang merasa dijauhi. Hal  ini juga berpengaruh dalam kondisi kejiwaan mereka.  Sehingga karena tidak dapat lagi menahan keadaan seperti itu maka banyak dari para member yang mengundurkan diri.
FANS LETTER – THE SPIRIT
Perjuangan mereka lama-kelamaan mulai membuahkan hasil. Dua minggu setelah debut pertama mereka, mereka menerima sebuah Fans Letter yang secara umu berisi:
“Kerja keras dan ketidakmauan kalian untuk menyerah meskipun kalian ada di lingkungan yang keras telah menyentuh hatiku. Ini menginspirasiku untuk bekerja keras dengan pelajaranku juga.”
Dengan surat ini mereka mulai mendapatkan perhatian dari para penggemar. Satu per satu fans mulai berdatangan datang ke teater mereka. Akhirnya lama kelamaan mereka mulai mendapatkan fans yang setia.
Meskipun demikian perjuangan mereka masih belum selesai. Perjuangan mereka masih tetap berlanjut. Para staff mulai mempromosikan mereka di stasiun-stasiun TV yang ada di Jepang. Namun stasiun TV tersebut tidak mau menerima mereka, dengan alasan bahwa kepopuleran mereka masih belum cukup.
Penolakan inilah yang kembali merobohkan semangat dari para member. Mendengar apa yang terjadi, Akimoto Yasushi datang dan mulai menyemangati mereka. Ia menyakinkan mereka untuk tetap mau percaya padanya sekali lagi. Dengan semangat yang diberikan Akimoto mereka kembali berjuang untuk menggapai mimpi mereka.
Akhirnya mereka mendapatkan berita yang sangat membahagiakan dan merubah nasib mereka. Pada tanggal 4 Februari 2006, 3 bulan sesudah performance mereka, tiket teather habis terjual.
SECOND GENERATION
Kira-kira 2 minggu kemudian Akomot Yasushi mengumumkan bahwa akan diadakan audisi yang kedua. Hal ini membuat para original member putus asa karena mereka mengganggap bahwa diri mereka telah gagal membangun AKB. Namun pemikiran dan tujuan dari Akimoto sendiri berbeda dengan apa yang mereka pikirkan. Akimoto sengaja mengadakan audisi ke dua agar jadwal panggung mereka dapat terbagi. Sehingga dengan kata lain mereka dapat perform di tempat yang berbeda dalam waktu yang sama.
Sekitar 11.000 pendaftar dari seluruh dunia mendaftar untuk audisi kedua yang diadakan melalui video telepon. 19 gadis remaja lolos audisi dan mereka dibentuk menjadi grup lain, yang nantinya dinamai Team K, dengan original member sebagai Team A. team K memulai debut performance mereka pada tanggal 1 April 2006 dengan theater y ang penuh, tetapi performance mereka setealh itu tidak menarik penonton sebanyak hari pertama. Alas an utamaya adalah karena kebanyakan fans masih royal kepada member-member original dan mereka tidak tertarik pada member-member baru. Kkekecewaan dan perasaan terhinalah yang memacu member Team K, sampai hari, Team K masih disbanding-bandingkan dengan Team A.
Setelah 19 member baru berbgabung dengan AKB48, ditambah dengan ke-19 original member (sisanya mengundurkan diri/dipecat), jumlah personil AKB menjadi 38 orang, sebuah jumlah yang tidak pernah didengar di industry music. Complain dari fans-fans mengenai kesulitan mengenali member-member muncul. Untuk solusinya, Akimoto Yasushi memutuskan bahwa diperlukan seseorang yang mewakili seluruh grup – Ace dari AKB48, dan yang dipilih, sekarang dikenal oleh orang-orang di seluruh dunia, adalah Atsuko Maeda.
Sampai artikel ini ditulis nama AKB48 masih menggemah di dunia hiburan. Banyak sekali prestasi dan gelar yang diperoleh oleh para member. Dengan kerja keras dan semangat mereka bisa berjaya di dunia hiburan yang keras.
KESUKSESAN DAN KEPOPULARITAS HANYA BISA DIRAIH DENGAN USAHA DAN KERJA KERAS YANG TIDAK ADA AKHIRNYA. JIKA KITA JATUH DAN GAGAL BERKATALAH PADA DIRI KITA SENDIRI BAHWA DIDEPAN MATA KITA MASIH ADA ASPAL YANG BISA MENGHUBUNGKAN KITA DENGAN MIMPI KITA. MASIH ADA KESEMPATAN UNTUK MERAIH ITU SEMUA.
TRY IT, DO IT

Sejarah Karir Maeda Atsuko Selama di AKB48

Salah satu dari 7 personil generasi pertama AKIHABARA48 (AKB48), sejak terbentuk di tahun 2005. Personil dari Team A dan salah satu member AKB48 terpopuler dan memiliki fans terbanyak di seluruh dunia. Dan profesinya adalah sebagai penyanyi, aktris dan model.

Acchan (nama panggilan akrab Maeda), sejak kecil bukanlah seorang anak yang terlalu menonjol. Bahkan semasa sekolah pun, Acchan terkenal sebagai anak yang sangat pendiam dan cenderung introvert. Tidak memiliki rasa percaya diri yang tinggi dan cenderung selalu ingin berada di belakang orang lain dan bukan tipe yang ceria. Setiap hari, sepulang sekolah, Acchan hanya berdiam di dalam kamarnya sambil membaca komik atau tidur (ini salah satu hobby Acchan). Pada awalnya gembar gembor pencarian Idol yang dilakukan oleh AKIHABARA48 di majalah-majalah, sama sekali tidak menggoyahnya. Padahal teman-teman Acchan banyak membicarakannya di sekolah.

Suatu ketika, ketika pulang berbelanja menemani ibunya. tiba-tiba Acchan menemukan sebuah poster besar di kelokan jalan dekat rumahnya. Akhirnya Acchan membaca sendiri tentang pencarian Idol di Akihibara itu. Satu buah kalimat dariAkimoto Yasushi ( Founder dari Akihabara48 ) di dalam poster ini => “Saya ingin bertemu dengan diri Anda yang sebenarnya” – Kalimat ini langsung masuk ke dalam hati Acchan. Secara tiba-tiba dia berkata kepada ibunya, “Ibu…Aku mau mencoba ini”. Tentu saja disambut dengan rasa terkejut dari ibu, karena merasa yang berbicara barusan bukanlah puterinya. Karena yang beliau tahu, selama ini puterinya adalah seorang anak perempuan yang pendiam, pesimistik dan pemalu. Tiba-tiba mengatakan hal seperti ini merupakan kali pertama didengar oleh beliau dan sungguh membanggakan.

Berangkatlah Acchan menuju audisi di Akihabara dan Akimoto sendiri yang melakukan Audisi tanggal 30 Oktober 2005. Di seleksi awal, Acchan bernyanyi membawakan lagu dari penyanyi favoritnya,Shibasaki Kou ~ Glitter. Lebih dari 7000 pendaftar hanya 45 orang yang diterima masuk ke audisi ke 2 dan sungguh diluar dugaan Acchan salah satunya. Audisi kedua mengecilkan jumlah dari 45 orang menjadi 24 orang. Dan dari ke-24 orang inilah cikal bakal dari terbentuknya AKB48 Team A, generasi pertama ( 1st generation )

[IMG]
[IMG]
Konser debut AKB48 di Theater menyerap banyak perhatian dari media massa yang cukup mengenal sosok Akimoto Yasushi sebagai seorang penulis lirik dan produser rekaman. Media menyebut AKB48 sebagai “Moe Idol” karena memang menampilkan gadis-gadis remaja yang masih belia sekali. Akimoto bersama staff setianya, Togasaki Tomonobu, berusaha keras untuk menaikkan nama AKB48 dan Theaternya hingga ke seluruh kota Tokyo. Mulai dari pemilihan Fans terbaik, membagi-bagikan T-shirt gratis kepada setiap pengunjung yang datang hingga merilis single pertama dalam bentuk CD. ( Single Pertama AKB48 dalam bentuk CD, berjudul Sakura No Hanabiratachie )
[IMG][IMG]
Namun dari waktu ke waktu, dengan bertambahnya generasi ke dua dari AKB48 personil AKB48 menjadi semakin besar dan sulit untuk mengingat namanya satu persatu. Karena itu Akimoto menunjuk seseorang dari Team A untuk menjadi Center. Dan pilihan jatuh pada Acchan. Pada awalnya pilihan Akimoto ini sempat ditentang oleh Togasaki, karena Acchan adalah seorang gadis yang pendiam dan introvert. Tidak mungkin Acchan bisa menjadi seorang Center bagi AKB48 yang sedang naik daun. Akimoto yang bisa dibilang memiliki “Indera Ke-enam” hanya tersenyum. Beliau yakin, Acchan adalah calon bintang besar.

Keputusan Akimoto pun ditentang keras oleh Acchan sendiri ketika dipanggil ke kantor Akimoto. Acchan hanya bisa menangis di kantor Akimoto karena tidak mau dan tidak percaya diri untuk menjadi seorang center. Reaksi yang sama pun dialami oleh member lain yang seangkatan dengan Acchan. Kenapa mereka harus berdiri dan menari di belakang Acchan ? namun berkat bujukan dan bimbingan dari para member yang lebih dewasa seperti Shinoda Mariko dan Oshima Mai, akhirnya para member-member muda ini dapat mengerti. Acchan mendapatkan tempat sebagai solois dalam lagu “Nagisa no Cherry”

Dan Acchan menjadi Center dalam Video Clip AKB48 perdana “Aitakatta” yang dirilis bulan Oktober 2006. Di Clip ini AKB48 telah terbentuk team A dan Team K. Namun pendakian AKB48 ke tangga kesuksesan tidak dibarengi dengan kesuksesan para membernya di lingkungan sekitar tempat tinggal maupun sekolahnya. Karena secara tiba-tiba seluruh teman-teman sekelas para member, menjauhi, mengejek dan sirik kepada mereka. Tentu hal ini merupakan hal yang biasa di kalangan remaja puteri. Namun, dampaknya sangat besar pada salah satu member terutama ke psikologisnya. Sehingga banyak dari para member yang tidak kuat, memutuskan untuk mengundurkan diri.

Berangkat dari Video Clip Aitakatta, para pecinta musik di Jepang semakin mengenal nama AKB48 dan center di Clip tersebut, Maeda Atsuko. Dan konsep Idol Group dari Akimoto mulai kelihatan arahnya. Para member diharapkan bukan hanya bisa bernyanyi dan menari tapi juga bisa acting atau menjadi model. Awal tahun 2007, Acchan mendapat kesempatan untuk tampil di film layar lebar berjudul “Atashi no Watashi no Tsukurikata” dan sebuah drama seri dari Fuji TV berjudul “Swan no Baka”. Karier Acchan semakin bersinar di tahun 2008 ketika tampil di drama “Shiori to shimiko no Kaiki Jikenbo” dan “Taiyo to umi no kyoshitsu” bersama actor kawakan Oda Yuji dan sejumlah actor dan aktris muda seperti Kitagawa Keiko, Kie Kitano, Yamamoto Yusuke dan Okada Masaki.
Tahun 2009 merupakan tahun keemasan bagi karier seorang Maeda Atsuko. AKB48 yang telah berkembang menjadi sebuah super group dengan total personil lebih dari 50 orang, membuat Akimoto harus berpikir, bagaimana cara untuk memilih personil untuk tampil dalam salah satu single yang akan dirilis. Maka di tahun 2009, bulan Juni, dibuatlah suatu event khusus bagi personil AKB48 yang dinamakan “Senbatsu Sousenkyo”. Pemilihan personil dari pilihan fans AKB48, yang membeli CD Single maupun merchandise dari AKB48, berhak mendapatkan 1 kertas suara. Maeda Atsuko mencapai posisi pertama dalam perolehan suara dan berhak menjadi center dalam Single AKB48 ke 13, berjudul Iiwake Maybe.

Di tahun 2010, Acchan kembali mendapatkan tantangan dalam peran menjadi sebuah robot berwujud remaja perempuan yang cantik bersama bintang muda Sato Takeru dalam drama seri Q10 ( Kyuuto ).
[IMG]

Dan di tahun ini, peringkat Acchan di 2010 Senbatsu Sousengkyo direbut oleh saingan terberatnya Oshima Yuko. Acchan hanya menempati posisi kedua dengan selisih perolehan suara yang kecil. 2010 Senbatsu Sousenkyo memperebutkan posisi Center untuk single ke 17 AKB48 “Heavy Rotation”
[IMG]


Tahun 2011, merupakan tahun terberat buat karier Acchan di bidang Acting. Acchan harus memerankan tokoh Azhiya Mizuki yang pada tahun 2007 pernah diperankan salah satu tokoh idolanya, peraih predikat aktris terbaik 2007 dari Television Academy Awards Horikita Maki di Hanazakari No Kimitachie 2011, bersama aktor-aktor muda yang tampan seperti Nakamura Aoi dan Miura Shohei. Acchan mendapatkan cukup banyak kecaman dari para penggemar Hanazakari no Kimitachie 2007 dimana figure seorang Azhiya Mizuki yang sudah begitu melekat dibenak mereka, namun disinilah kemampuan Acchan benar-benar diuji. Ini sekaligus mencetak sejarah bagi AKB48, dengan menempatkan salah satu personilnya sebagai pemeran utama di drama televisi jam tayang Prime Time.
[IMG]

Di bulan Juni 2011, Acchan melepas single solonya yang berjudul "Flower" dan tahun ini pula, posisi nomor 1 di 2011 Senbatsu Sousenkyo kembali direbut oleh Acchan dengan selisih suara yang cukup besar dari posisi ke 2, Oshima Yuko. Acchan kembali mendapatkan posisi Center untuk Single ke 22 “Flying Get” yang sekaligus membawa AKB48 ke puncak tangga lagu Oricon dan mendapatkan penghargaan dalam Japan Records Awards 2011 sebagai Group dengan penjualan Single terbanyak sepanjang tahun 2011 dengan 1,8 juta copy.


Proyek terbaru yang sedang dilakukan Acchan di awal tahun 2012 adalah berperan dalam salah satu drama televisi bersama actor dari Johny Entertainment, Yamashita Tomohisa. Yamashita atau akrab dipanggil Yamapi, adalah aktor tampan yang sudah sangat sering berperan bersama aktris-aktris Top papan atas seperti Horikita Maki, Nagasawa Masami, Kitagawa Keiko, Karina, Eikura Nana, Toda Erika maupun Aragaki Yui. Merupakan tantangan besar kembali bagi Acchan untuk bisa tampil bersama dengan seorang aktor senior sekaligus Idola remaja. ( Yamapi adalah mantan personil Boyband NEWS besutan Johnny Entertainment ).

Dan bersama AKB48, Acchan baru saja merilis sebuah single terbaru berjudul “Give Me Five” dimana AKB48 untuk pertama kalinya tampil dengan memainkan musiknya sendiri. Acchan sendiri memainkan Rhythm Guitar sekaligus Center Vocal. Group Band dari AKB48 ini diberi nama “Baby Blossom”, bersama dengan Takahashi Minami ( Lead Guitar ), Oshima Yuko ( Bass Guitar ), Kashiwagi Yuki ( Drum ), Kojima Haruna & Watanabe Mayu ( Keyboard ), Minegishi Minami & Sashihara Rino ( Trombone ), Matsui Rena ( SKE48 )& Yokoyama Yui ( Trumpet ) dan Perkusi oleh Shinoda Mariko, Matsui Jurina (SKE48 ) Itano Tomomi. Penjualan single ini pun telah mencapai penjualan diatas 1 juta copy setelah rilis di bulan Februari 2012.

Dan terakhir, tanggal 25 Maret 2012. di konser AKB48 yang berlangsung di Saitama Super Arena, di depan sekitar 25.000 orang penonton, Maeda Atsuko secara mengejutkan, mengumumkan pengunduran dirinya dari AKB48, Group yang selama ini telah membesarkan namanya.

[IMG] Sontak pengumuman ini disambut dengan isak tangis dan cucuran airmata dari seluruh member maupun penonton yang hadir disana. Keputusan yang sangat berat tapi ini adalah keputusan dari dirinya sendiri. Acchan merasa bahwa sudah saatnya dirinya untuk mandiri. Acchan tetap akan tampil di single AKB48 ke 26 yang rencana akan dirilis bulan Mei 2012 dan tampil terakhir bersama AKB48 di konser impian mereka di Tokyo Dome pada pertengahan Musim panas 2012.

Sekian info sejarah singkat dan perjuangan acchan selama ini untuk meraih kesuksesan nya